Hanya Kelam, Hanya Sepi....
Allaahu akbar.. Allaahu akbar.. Allaahu akbar
Laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar
Allaahu akbar walillaahil hamd..
Tanpa ku sedari berlinangan jua airmata ini
tak bisa menahan sebak
jiwa disentuh takbir bergema
dari menara kebesaran
selembut bayu meresap di dalam jiwa
Sayu..hati ini makin sayu
tercari-cari kebuntuan dihati
antara naluri dan jiwa
mengamit suasana permai yang inginku gapai kembali
saat-saat indah suatu ketika dulu
Di manakah semua suasana itu
betapa hening dan syahdu
terkapai-kapai aku kesendirian
di lingkari kabut rindu
menunggu jerih saat Aidil Fitri menjelma
Terbayang kampung halaman nun di sana
tapi kemana harus ku tuju
Ibu dan ayah sudah lama pergi
Terbayang keluarga tercinta
tapi kemana harus ku singgahi
semua sudah lama menjadi lipatan sejarah
Tiada lagi untaian kata-kata maaf
tiada lagi susunan aneka kueh mueh
tiada lagi hidangan ketupan, lemang dan rendang
hanya kelam, hanya sepi
hanya bertemankan air salju terurai
Aku bisa impikan seperti kamu semua
aku bisa rindukan keriuhan
aku bisa dambakan gurauan
aku bisa perlukan keramaian
tapi aku hanya ada aku
Kapan lagi aku akan merasainya?
SELAMAT HARI RAYA AIDIL FITRI , MAAF ZAHIR & BATIN
Nukilan : Kelana Jiwa
Julai 28, 2014
10:41pm
~~~ Hanya Kelam, Hanya Sepi ~~~
No comments:
Post a Comment